Kamis, 02 April 2009

berapa juta batu yang telah kami lamparkan padamu, sehingga darahpun menjadi saksi pengorbanan saudara-sudaraku.
Kau fIkir dirimu siapa,, beranikah kau?Bila kau berani, hadapi aku yang telah berdiri dihadapanmu, mengapa kau hanya berani melawan yang tiada berdaya, apakah kerna kau begitu pengecut??
Kau tidak lebih dari seekor katak dalam tempurung, kau hanya memerangi yang lemah, bila kau berani. Lawan aku pengecut, ingin rasanya aku meludahi wajamu yang buruk itu,


Kalau kau tau betapa aku ingin menghancurkanmu, sampai debumu pun tidak ada yang tersisa di bumi allah ini, hancur dan terbang keneraka.
Kau terhina, bukan saja dihadapan allah, tapi dihadapanku kau tidak lebih seorang yang sangat menjijikkan, nalurimu bahkan tidak ada lagi,
Kalau kau berani, lawan aku laknatullah.. ingin rasanya aku menghancurkan kepalamu, karena aku penasaran apa sebenarnya yang ada dalam otakmu itu, sehingga nafsumu itu berubah lebih buas dari seekor bintang buas,
Kau fIkir. Dirimu siapa? Kau begitu pengecut, sampai menghadapi lemparan batu-batu kecilpun keringatmu bercucuran dan wajamu berubah seperti kera yang ketakutan,

Camkan dibenakkmu bahwa aku, ya,, aku akan menghantammu,, siapkanlah mentalmu untuk menghadapiku, jangan sampai ketika kau masih melihat wajahku saja, kau sudah tidak berdaya,,
Kau fIkir, orang-orang yang telah kau bunuh dengan peluru busukmu itu sudah mati??
Kau salah besar pengecut,,bahkan kematian itu telah menghantarkan mereka pada kehidupan baru, dan Kau telah menghantarkan mereka tepat di depan pintu surga yang abadi,
Kau memang bodoh.. aku adalah mimpi burukmu, bahkan lebih buruk dari yang kau kira, jangan fikir aku akan melepaskanmu,,
Ingat!!!!!!!!!
Aku adalah mimpi burukmu,, dengan bekal keimanan pada allah..
Aku datang untuk melawanmu ..Wahai assyahid… tersenyumlah dengan manis disana, sesungguhnya, kami tidak selemah mereka, sampai tetes darah penghabisan, aku dan ikhwahku akan memperjuangkan addin al haq..
Tunggulah kehadiran ku wahai penghuni syurga,, sesungguhnya aku juga merindukan hal yang demikian itu terjadi padaku..
Aku berjanji, demi allah..aku akan memperjuangkan agama allah sampai mati, bahkan bila hidup kembali, kerna aku tidak ingin rasulullah malu mengakuiku sebagai ummatnya,

RENUNGKANLAH!!!

Apa yang tersirat pada penciptaan bumi ini? Allahu’alam, aku tidak ingin banyak omong kosong, yang aku inginkan jawaban hakiki.
Hati itu adalah raja, kadanga sulit untuk memahami apa dan bagaimana sendiri, iri, entah apalah namanya yang menyangkut penyakit hati,
Padahal rasululullah telah bersabda: “ dalam tubuh manusia terdapat segumpal darah, bila baik didalamnya maka baiklah akhlaknya, bila buruk di dalamnya maka buruklah akhlaknya, segumpal darah itu adalah hati.”
Apa bangganya menjadi seorang yang dikenal dihadapan manusia tapi tak dipandang oleh allah? Apa senangnya dipuji oleh manusia tapi allah murka? Apa istimewanya dikenal sebagai kader dakwah yang “ wah” aksi kuat ibadah taat, prestasi hebat, tapi allah melemparkan semua itu ke wajah kita kerna” NIAT” yang salah.


Seharusnya bukan diawali dengan aksi kuat. Tapi luruskan niat, seseorang tidak akan mencium bau surga apabila dihatinya masih ada sifat dengki dan sombong, itulah hadis yang pernah di ucapkan oleh nabi kita,, lantas kenapa harus merasa kitalah segala-galanya,, kitalah yang paling smart, paling di kagumi, paling aktiv, paling diminati, paling semuanyalah, padahal kedudukan kita di kelopak mata allah saja nihil, boro-boro dipandang sama allah,, dilirik saja tidak..
Seharusnya ketika rasa paling hebat itu menyeludup ke hati kita, maka istighfarlah,, jangan diteruskan kerna sesungguhnya sombong atau bangga dengan diri sendiri itu adalah sifat iblis, sedangkan iblis itu adalah musuh nyata bagi kita anak adam.
“ ketika allah memerintahkan malaikat bersujud, maka mereka bersujud, kecuali iblis , mereka enggan untuk bersujud kepada adam, lalu allah menanyakan mengapa kamu tidak bersujud? iblis menjawab,, apakah aku harus bersujud, padahal aku lebih baik dari dia, aku diciptakan dari api, sedangkan dia dari tanah, maka allah mengutuknya dan mencampakkannya ke dalam api neraka yang teramat panas,, lalu iblis memohon pada allah,, ya allah,, aku akan menghuni neraka Mu tapi nanti, setelah hari kiamat, sekarang izinkan aku menggoda anak adam agar aku punya teman dari golongan manusia untuk menikmati azab Mu”
Semua anak adam akan masuk keperangkap iblis kecuali orang-orang yang menjaga keikhlasan hatinya untuk melakukan amal-amal sholeh.
Lucu bukan? Sangat lucu,, kita yang terlahir sebagai anak adam seharusnya mewarisi sifat adam, bukan sebaliknya, masa anak adam mewarisi sifat iblis, jelas2 iblis musuh nyata buat kita,, weleh,, weleh…
Menjaga hati itu bukan saja menjaga diri dari akhwat atau ikhwan saja,, atau takut VMJ, tapi menjaga hati itu artinya menjaga hati dari semua sifat yang kira-kira bisa menodai kejernihannya,, salah satunya sifat bangga pada diri sendiri kemudian diiringi dengan riya dan sombong,, maka celakah orang-orang yang seperti ini.
Apakah kita temasuk kedalamnya? Ana, antum atau kita semua? Hanya kita yang tau niat kita seperti apa dijalan dakwah ini. Dan jangan sampai kita lupakan bahwa riya itu adalah salah satu sifat yang mengakibatkan kita menjadi syirik kecil.
Ingat! Keberhasilan dakwah ini bukan dilihat dari berapa banyaknya yang ikut kedalam wajihah dakwah ini, tapi dakwah ini akan dikatakan berhasil bila setiap individunya mampu menjaga izzah, dan kesucian niatnya, kerna pertarungan yang akan diembannya adalah agama allah, dan yang akan di fahamkan adalah ajaran allah melalui kekasih allah.
So.. selalu tingkatkan rasa mawas diri,, musuh yang paling dekat adalah diri kita sendiri.. jangan lupa firman allah pada surat An Nas.. baca dan tadabburulah ayat ini,, perlahan-lahan bila allah menghendaki, maka kita akan di fahamkan oleh Nya.

Sesuci Embun dan Seputih Awan


Tersimpan
Di file memory
Ku

Pekanbaru, 27 desember 2007

Izinkan aku melafazkan

بسم ا لله ا لرحمن ا لرحيم

Biru,, tidak ada alasan special buatku untuk menjelaskan mengapa aku menulis seuntai kata ini dengan tinta biru. Hanya yang aku tau, ketika aku memandang birunya langit, aku merasa semua beban dipundakku akan terbang di hembus oleh tiupan angin, ketika aku memandang birunya laut, aku akan merasakan lega di dadaku, solah-olah aku berpadu dalam kebiruannya.
Siapa yang mau menjelaskan padaku apa itu persahabatan sejati? Kapan persahabatan itu datang, dan kapan ia akan pergi, mungkinkah seorang sahabat akan meninggalkan sahabatnya dalam keseorangan?

Aku tau hanya Allah yang tidak pernah tidur, senantiasa menanti hambaNya untuk kembali pada Nya, malam jadi siangnya, dan siang jadi malamnya, itulah Allah, banyak rahasia indah yang telah di rencanakannya untuk hamba Nya, tapi kebanyakan kami manusia tidak mengetahuinya.
Pagi ini, aku melihat mentari pagi tersenyum memberikan kehangatannya pada penduduk bumi, aku bisa merasakan manisnya goresan senyumnya saat ia dapat perintah dari Sang Khaliq, apakah aku juga bisa seperti dia, tersenyum saat adzan telah di kumandangkan?
Sahabat.. banyak yang mengatakan dirinya adalah sahabat, tapi sayangnya dia belum faham apa itu sahabat, jujur aku juga masih bingung apa itu sahabat.
Ini adalah kisahku dengan sahabatku,
Sahabat yang telah pergi meninggalkan aku, aku juga tidak tau apakah ia layak disebut dengan sahabat, atau aku yang tidak layak di sebut dengan itu.
Allahu ‘alam.

Aku adalah anak cucu dari adam, aku di lahirkan dari segumpal ‘alaqoh, aku berdiam diri di dalam rahim ibuku selama sembilan bulan lamanya, aku tidak ingat apa-apa saja yang telah aku lakukan saat aku sudah di tiupkan ruh, saat aku telah di berikan kehidupan oleh Robb ku,
Tapi aku tau dari cerita ibu, ayah dan orang-orang disekelilingku aku menangis saat aku di keluarkan dari rahim yang begitu nyaman buatku, tempat yang telah melindungiku selama sembilan bulan, dan hanya di amanhkan untuk kaum hawa saja, itulah bukti Allah sangat menyayangi kami kaum hawa, sampai rahim hanya diberikan pada kami, salah satu sari Asma Nya. Maka dari itu berbanggalah wahai para wanita, kerna kamu telah di anugrahi keindahan yang tidak dimiliki kaum adam.
Tepat pada tanggal 26 maret 1988 aku di amnahkan oleh Robb ku untuk mengembara di salah satu dari sekian banyak planet ciptaan Nya, tepatnya di planet bumi,
Konon katanya hanya planet inilah yang di beri kehidupan oleh Allah yang Satu, kalau di Tanya kenapa planet yang lain nya tidak? Aku tidak tau jawaban detailnya, yang aku tau,, bumi adalah satu-satunya planet yang mempunyai oksigen yang banyak untuk pernafasan makhluk Nya, akan tetapi Allah tetap yang paling adil, kerna setiap planet mempunyai kelebihan tersendiri.
Sampai sekarang aku belum menemukan jawaban pasti, kenapa aku menangis saat aku di keluarkan dari temapat suci itu (rahim) , apakah kerna saat itu aku terlalu suci untuk menghadapi patamorgana ini? Apakah aku masih terlalu polos untuk melawan kecurangan dan kerusakan yang di lakukan oleh mereka sebelumku?
Inilah yang aku belum faham, padahal aku telah di berikan kekuatan cinta oleh Robb ku, dan aku telah bersaksi bahwa Dialah Robbku yang satu

قا ل ا لست بربكم؟ قالوا بلا شهد نا

Itulah janji yang aku ucapkan pada Robb ku,
Dua pulu tahun lamanya aku mengembara di bumi allah ini, mencari siapa aku sebenarnya, mencari jati diriku yang begitu sulit ku fahami, kerna kata rosulullah

من عرف ربه فقد عرف نفسه

Aku belum teralu memahami kata-kata ini, tapi aku akan mencari tau sampai aku benar-benar faham.
Dalam perjuanganku selama dua puluh tahun mengembara di dunia fana ini, aku memliki satu orang sahabat, ya,,, cukup satu saja,yang lainya akan kujadikan saudara, lantas apa bedanya sahabat dengan saudara? Saudara belum tentu jadi sahabat, tapi sahabat sudah jelas jadi saudara,
Aku tidak memiliki refrensi tentang pendapatku itu, tapi menurutku begitulah kira-kira.
Persahabtanku dengannya sebenarnya tidak terlalu romantis seperti di film-film, awalnya sahabat dan akhirnya pacaran, na’udzu billahi min dzalik, aku seharusnya bersyukur pada allah kerna kami masih bisa menjaga persahabatan kami dengan baik.
Lima tahun bersama, mengarungi samudra kehidupan di penjara suci, tempat kami menggali ilmu, lima tahun bukanlah waktu yang singkat, bagiku lima tahum adalah waktu yang sangat panjang, di dalamnya ada ratusan hari, ribuan jam, jutaan menit, panjang bukan?
Andaikan aku faham bahasa angin,, aku yakin dia akan membisikkan kata-kata cinta untukku,, andaikan aku bisa menyentuh awan, aku yakin aku akan merasakan musim semi yang berkepanjangan,,
Duri,, kerikil,, bahkan ranjau yang akan di tempuh dalam kehidupan ini,,tapi kenapa aku sangat lemah saat aku menekan kerikil di depanku? Apakah sahabat tau itu???
Rasanya kau ingin mengubur kata-kata sahabat dalam hidupku seperti terkuburnya sabahatku, aku tidak ingin memiliki sahabat lagi kerna aku tau untuk menemukan sahabat tidak semudah membalikkan telapak tangan,apalagi saat ini yang ada dalam benak anak adam adalah harta jabatan tahta,, persaingain curang,, dengki, iri, banyaklah yang tidak bisa kau sebutkan satu-persatu,,
Aku tidak menginginkan sahabat yang seperti itu,, lebih baik aku sendiri dari pada kau harus memiliki sahabat seperti itu..
Biru,, warnamu begitu indah,, aku larut dalam keindahanmu,, maha suci allah yang telah menjdikan warna seindah kamu,, andaikan kamu bernyawa aku ingin bersahabat dengan kamu saja,
Biru,,aku ingin sekali melalui jalan ini dengan senyuman yang tak kunjung henti,, tapi aku terlalu lemah bila harus sendiri,,

Risalah Rindu

Kaulah Tujuan

Hidupku

Ku awali dengan menyebut asmaMu ya Robb

بسم الله الرحمن الرحيم

كيف حالك يا رب؟ كنت شكو ت شديدا ا ليك

لا ا عريف ما ساكتب اريد ان القي معك يا رب كي فرح قلبي

ا نت رب لا ا له ا لا الله انت غني و نحن فقراء لا شك و لا ريب في قلبي ا نك

خا لق السموات و الارض في ستة ايام

Ya allah,, tiada aku memungkir Engkau Yang Maha Mengetahui, dan Engkaulah raja diatas segala Raja, Tiada Yang bisa menyaingi keagunganMu ya Khaliq,

Tiada yang ada setelah kau adakan semuanya,, aku tidak bisa mengungkapkan betapa aku merinduiMu, bagaimana aku mengatakan apa yang tidak aku ketahui ilmu di dalamnya,

Lebih baik hina di hadapan ciptaanMu dari pada aku hina didepanmu ya Muhaimin,, aku tidak akan menyakiti hatiMu, kan kujaga selalu keindahan cinta

Mu padaku, kumohon ya Ghoffar,, andai aku tau betapa Pengampunan Mu lebih besar dari langit dan bumi, Ku ingin bertemu dengan Mu, cintaku padaMu lebih dari segalanya.

Mereka tidak akan tau apa isi hatiku, hanya kita berdua ya allah,, aku dan Kamu, aku ingin merasakan betapa nikmatnya merindukan Mu. Aku ingin melihat wajah IndahMu,

Keinginan itu tidak akan terhalangi oleh apapun.